logo blog
Selamat Datang Di Blog Kompi Males
Terima kasih atas kunjungan Anda di blog Kompi Males,
semoga apa yang saya share di sini bisa bermanfaat dan memberikan motivasi pada kita semua
untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang bisa berguna untuk orang banyak.

Penyebab Gigi Goyang

Majuwanita.com - Jika ada seseorang yang bertanya “Jadi, kalau gigi anak saya goyang, jangan dicabut ya?”, “Apakah menyikat gigi bisa menguatkan lagi gigi yang sudah goyang?”. Nah, inilah waktu yang tepat untuk menjelaskan dan menjawab hal tersebut. Masalah pencabutan gigi goyang, itu tergantung penyebab gigi goyangnya alami atau tidak, sebab penanggulangannya pun berbeda. Gigi goyang yang disebabkan faktor alami seperti gigi susu yang hendak digantikan gigi permanen, tidak boleh asal melakukan tindakan pencabutan, sebab hal ini bisa mempengaruhi perkembangan dan kerapihan gigi permanen penggantinya di kemudian hari. 

Tapi jika penyebabnya faktor non alami seperti gigi yang terkena benturan, maupun kerusakan tulang dan jaringan penyangga gigi, sebaiknya diperhatikan faktor kebaikan dan keburukannya terlebih dahulu, jika lebih banyak faktor baiknya daripada buruknya, sebaiknya dipertahankan. Contoh faktor baiknya, misalkan membantu meningkatkan penampilan (gigi depan), atau gigi pembentuk wajah (gigi taring), dan sebagainya, jika gigi tersebut dihilangkan akibatnya bisa merusak penampilan wajah keseluruhan. Namun jika lebih banyak faktor buruknya daripada baiknya, maka sebaiknya gigi tersebut dicabut saja. Jika tidak, nantinya bisa membuat gigi sebelah-sebelahnya jadi ikut bermasalah.

Langkah terbaik menghadapi gigi goyang bukanlah dengan memakai pasta gigi tertentu demi alasan tidak mau kehilangan gigi atau alasan lainnya. Namun, dengan cara berkonsultasi mengenai keadaan gigi goyang ini ke dokter gigi terdekat. Dokter gigi memiliki pertimbangan tertentu berdasarkan ilmu dan teori yang dimilikinya mengenai langkah terbaik yang sebaiknya dilakukan sehubungan dengan kasus gigi goyang.

Goyangnya gigi telah menjadi permasalahan serius bagi beberapa orang. Segala informasi dicari untuk mengetahui mengenai goyangnya gigi ini. Tapi jangan khawatir, kami telah menyiapkan informasi seputar gigi goyang untuk Anda. Pertama, ketahui terlebih dahulu penyebab gigi goyang tersebut, selanjutnya Anda akan tahu tindakan tepat yang harus dilakukan untuk mengatasi gigi goyang.
Goyangnya gigi dapat disebabkan oleh hal-hal seperti :

1.  Tidak ada lagi gigi disebelahnya, baik karena pencabutan atau penyebab lainnya
Gigi yang biasanya dijepit oleh gigi sebelah-sebelahnya (samping, depan, dan belakang), sekarang sudah tidak ada lagi. Logikanya, gigi jadi tidak ada yang menopang, atau menahan kekokohannya lagi. Akibatnya terjadi gigi goyang.

2.   Menerima daya kunyah yang terlalu besar
Daya kunyah yang terlalu besar bisa disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi memang penyajiannya keras (tanpa direbus, digoreng, dan sebagainya) atau karena kebiasaan mengunyah satu sisi. Sisi yang dipakai mengunyah jadi bekerja terlalu keras untuk menghancurkan makanan yang ada, padahal seharusnya mengunyah menjadi pekerjaan dua sisi. Akibatnya gigi pun menyerah dan akhirnya goyang. 

3.   Adanya karang gigi
Karang gigi yang menumpuk dapat menimbulkan peradangan pada gusi, menimbulkan ‘saku’ pada jaringan pendukung gigi (periodontal pocket), dan berlanjut hingga pengikisan pada tulang rahang. Sebanyak 2/3 bagian gigi dicengkram oleh tulang, sehingga gigi bisa kokoh pada tempatnya. Jika tulang pencengkram ini terkikis, bisa jadi hanya tinggal 1/3 bagian gigi yang tercengkram. Besar tiang daripada pasak. Gigi goyang pun tidak bisa dihindari.

4.   Penyakit sistemik
Penyakit sistemik adalah penyakit yang mempunyai pengaruh ke seluruh tubuh. Diabetes melitus adalah salah satu penyakit sistemik yang bisa menyebabkan gigi goyang. Penderita diabetes mellitus memiliki kemungkinan pembentukan karang gigi yang sangat cepat. Efek karang gigi terhadap gigi goyang sudah dijelaskan sebelumnya, yaitu menyebabkan tulang pendukung gigi terkikis dan hilang.

5.   Trauma
Trauma disini bukanlah pengalaman buruk, tapi lebih kepada terjadinya kontak terhadap sesuatu dengan sesuatu yang lain. Sebagai contoh, terjatuh, terantuk sesuatu, atau karena kecelakaan lain. Gigi pun goyang karena terkena daya besar secara tiba-tiba.

6.   Gigi pada anak-anak yang sudah waktunya tanggal
Proses pergantian gigi susu ke gigi permanen meliputi proses pengikisan akar gigi susu oleh gigi permanen sebagai panduan gigi permanen untuk keluar (erupsi). Akar gigi susu yang notabene adalah 2/3 bagian gigi yang tertanam di tulang dan berfungsi sebagai pasak, hilang. Gigi susu menjadi goyang dan kadang terlepas dengan sendirinya.

Kurang lebih itulah beberapa hal yang bisa menyebabkan gigi goyang. Dan tidak semua gigi goyang harus dipertahankan atau tidak dicabut.
Enter your email address to get update from Majuwanita.com.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

Copyright © 2014. Majuwanita.com - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Redesign Majuwanita.com Proudly powered by Blogger